Kontak UKM Swagayugama

Sekretariat : Ruang Kesenian Gelanggang Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

                    Jalan Pancasila 1 Bulaksumur Yogyakarta 55281

                   social122 UKM Swagayugama

                   social136 @ukm_swagayugama

                   social113 @swagayugama

                   email ukm.swagayugama@ugm.ac.id

                   social135 UKM Swagayugama

.

.

.

Icons made by Alessio Atzeni from www.flaticon.com is licensed by CC BY 3.0 read more

Workshop Kesenian “Menyadari Peran Sebagai Pemuda Pelaku Budaya”

     Tak dapat memungkiri jika UKM Swagayugama sering menerima tawaran peye (istilah khusus yang merujuk kepada tawaran pentas dari sebuah acara – pernikahan, seminar, dll.) yang disepakati bersama dalam forum pengurus harian. Forum pengurus harian adalah forum organisasi formal yang harus ada di setiap Unit Kegiatan Mahasiswa, dalam hal ini berfungsi sebagai pengelola kegiatan mahasiswa. Terdapat beberapa bidang di UKM Swagayugama seperti: tari, karawitan, kostum, sumber daya mahasiswa, hubungan masyarakat, produksi dan pementasan, riset, dokumentasi, yang keseluruhannya dikemudikan oleh ketua umum yang dipilih dalam musyawarah anggota di akhir tahun. Terkait dengan peye, pengurus sudah menyepakati dan tertuang dalam AD/ART UKM, ini diputuskan bersama. Sehingga peye dapat dikatakan sebagai agenda wajib. read more

Swaga on Vacation – Merasakan air nan segar dan hikayat

Tampak candi yang tidak lengkap bagian-bagiannya
Tampak candi yang tidak lengkap bagian-bagiannya
Perjalanan menuju Candi Lumbung
Perjalanan menuju Candi Lumbung

Air terjun Kedung Kayang

Ada kejadian menarik. Waktu itu, salah seorang dari peserta SOV marah-marah. Bukannya apa-apa, tapi karena ia merasa khawatir dengan ulah seorang yang semena-mena mau menyebrang jalan. Orang yang memakai motor tanpa lampu riting tersebut ingin belok kanan menyebrang jalan untuk mengantar gergaji mesin yang ditaruh dalam kronjot. Dalam bahasa Indonesia kronjot sejenis anyaman yang berfungsi untuk menaruh barang atau dagangan yang ditaruh di motor. Biasanya kronjot dibuat dua di sisi kanan dan kiri, dan tentunya lebih besar dari badan motor itu. Sewaktu kita melewati jalan tersebut, tiba-tiba saja kami terhenti dengan kejadian tersebut. Salah satu anggota Swaga memarahi pengendara karena sudah tidak riting, tidak memakai helm, membawa gergaji mesin dalam kronjot tanpa pengaman yang sebenarnya membahayakan jika jatuh dan mengenai pengendara lain. Tidak terlalu lama kejadian tersebut karena memang sudah di tunggu oleh rekan kami di Candi Asu, Magelang, Jawa Tengah. Perjalanan yang kami tempuh dua jam lalu dari pukul 07.00 WIB membuat kami semakin penasaran dengan Candi Asu tersebut. Apakah memang bentuknya mirip dengan asu atau anjing, atau memang bagaimana? read more

PPSMB Palapa dan Swagayugama

Selamat malam pencinta budaya! 😀 Sekarang sedang masa-masa pasca-euphoria ospek Universitas nih, PPSMB (Pelatihan Pembelajaran Sukses Mahasiswa Baru) Palapa. PPSMB Palapa kali ini mengusung tema Integrasi Keilmuan dalam Menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN dengan Semangat Nilai Pancasila. Setelah membentuk formasi iconic pada tahun-tahun sebelumnya mulai dari Kepulauan Indonesia, Bendera Merah Putih, Garuda Pancasila, kali ini, GAMADA membuat formasi logo ASEAN.

ini dia!

ASEAN PALAPA
diambil dari akun Twitter resmi PPSMB UGM

Keren ya? Haha. Kalau melihat foto formasi, mimin jadi ingat kala itu membuat formasi Bendera Merah Putih (ketahuan deh angkatan berapa) haha. read more

Penerimaan Anggota Baru 2015!!

11026297_899940460078845_181623111803404929_n

Selamat pagi pencinta budaya! Halo teman-teman mahasiswa Universitas Gadjah Mada!

UKM Swagayugama membuka kesempatan kepada teman-teman untuk bergabung menjadi anggota 🙂 🙂 🙂 UKM Swagayugama (Unit Kegiatan Mahasiswa Seni Jawa Gaya Yogyakarta Universitas Gadjah Mada) merupakan UKM yang mempelajari kesenian Jawa Gaya Yogyakarta khususnya tari dan karawitan klasik gaya Yogyakarta (info lebih silakan klik di sini)

Bagaimana caranya?

Teman-teman hanya perlu memenuhi persyaratan:
– mahasiswa UGM
– mengisi dan mengumpulkan formulir (formulir dapat diambil di tempat pendaftaran)
– menyerahkan pas foto ukuran 3×4
– membayar biaya pendaftaran Rp15.000,- read more

UKM Swagayugama menyelenggarakan Diskusi Budaya

IMG_0645

Yogyakarta-Swaga. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Swagayugama menyelanggarakan diskusi budaya dengan tema “Mengenal Wayang Wong” pada tanggal 19 April 2015 kemarin. Diskusi ini diikuti oleh 17 orang ini yang terdiri dari anggota UKM Swagayugama dan masyarakat umum. Penyelenggaraan diskusi ini bertujuan untuk mengenalkan kembali mengenai wayang wong, seperti sejarah perkembangan, etika, kostum-kostum, dan perkembangan seni tari wayang wong gaya Mataraman pada masa sekarang ini. Penyelanggaran diskusi budaya ini merupakan kegiatan rutin yang akan diadakan oleh UKM Swagayugama dengan target peserta diskusi tidak terbatas pada kalangan UKM Swagayugama, akan tetapi semua kalangan. read more

Apa itu UKM Swagayugama?

Selamat pagi penggiat budaya! Kali ini admin akan memberikan sedikit informasi mengenai UKM Swagayugama 🙂 UKM Swagayugama (Unit Kegiatan Mahasiswa Seni Jawa Gaya Yogyakarta Universitas Gadjah Mada) merupakan unit kegiatan mahasiswa yang berfokus pada kesenian Jawa terutama karawitan dan tari klasik gaya Yogyakarta. UKM Swagayugama didirikan di Universitas Gadjah Mada (tentunya) pada tanggal  6 Maret 1968 bersama dengan sebuah visi yaitu menjadikan kesenian Jawa klasik gaya Yogyakarta yang adiluhung supaya dapat tetap lestari. Untuk kalian yang masih asing dengan kata “karawitan”, akan mimin jelaskan sedikit, hehe. Jadi karawitan adalah sebutan untuk seni suara baik vokal maupun instrumental yang berkembang sesuai dengan daerahnya (source: Wikipedia.com). Jadi di UKM Swagayugama akan dipelajari karawitan yang sesuai dengan pakem Yogyakarta. Seni suara vokal termasuk di dalamnya adalah macapat, bawa (baca: bowo), dan…sebutan lain yang mungkin belum diketahui mimin…hehe mimin masih belajar juga 😀 dan untuk karawitan instrumental menggunakan alat musik berupa gamelan, yang terdiri dari cukup banyak instrumen seperti Saron, Bonang, Kethuk+Kenong, Peking, Gong, dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, bisa searching sendiri, atau bergabung di UKM Swagayugama untuk mahasiswa/i UGM :)) UKM Swagayugama sangat identik dengan penyebutan gaya Yogyakarta. Hal ini dikarenakan oleh hal yang kami pelajari mengacu pada pakem gaya Yogyakarta. Meskipun tidak menutup kemungkinan dapat mempelajari hal lain juga (but mostly gaya Yogyakarta, jadi kalau akan dilakukan kolaborasi dengan UKM lain, kami akan tetap berusaha memunculkan pakem Yogyakarta). Tetap ingin mewujudkan visi, begitu hehehe karena visi UKM Swagayugama diusung dengan semangat greget (dinamis dan penuh semangat), sawiji (berkonsentrasi tinggi), sengguh (percaya dengan kemampuan namun tidak menjadikannya sombong), dan ora mingkuh (tidak akan mundur dalam mewujudkan cita-cita). Hehehe Mungkin itu dulu yang bisa mimin bagikan kali ini, tunggu postingan kami selanjutnya. Salam budaya! (re: dinata & mahfudz)